A. Pengertian ruang vertikal.
Ruang vertikal adalah suatu ruang yang terdiri dari bidang – bidang horizontal yang mana pada setiap bidang tersebut diberi ketinggian secara vertical ( ke arah atas ) hingga membentuk suatu 3 dimensi.Beberapa pendapat para Arsitektur tentang ruang :
o Immanuel Kant
Ruang ialah sesuatu yang objektif sebagai hasil pemikiran dan perasaan yang ditimbulkan oleh manusia.
o Plato
Ruang ialah suatu kerangka atau wadah dimana objek dan kejadian tertentu berada.
Contoh :
I. Unsur – unsur Vertikal Linier.
Unsur – unsur vertical linier pada suatu ruang ialah segala atau semua aspek yang dapat membentuk sebuah sebuah ruang melalui titik ynag terarah.
Contoh :
II. Satu Bidang Vertikal.
Yang dimaksud dengan satu bidang vertical ialah suatu bidang tegak lurus yang diletakan sebagai figur pada suatu latar belakang yang berguna sebagai pembatas.
Contoh :
III.Empat Bidang Penutup.
Yaitu empat buah bidang yang berfungsi sebagai pembatas suatu bidang datar di bawah ( tanah ) dan atas ( atap ) pada setiap sisi – sisinya hingga membentuk suatu ruang.
Contoh :
Ruang vertikal adalah suatu ruang yang terdiri dari bidang – bidang horizontal yang mana pada setiap bidang tersebut diberi ketinggian secara vertical ( ke arah atas ) hingga membentuk suatu 3 dimensi.Beberapa pendapat para Arsitektur tentang ruang :
o Immanuel Kant
Ruang ialah sesuatu yang objektif sebagai hasil pemikiran dan perasaan yang ditimbulkan oleh manusia.
o Plato
Ruang ialah suatu kerangka atau wadah dimana objek dan kejadian tertentu berada.
Contoh :
I. Unsur – unsur Vertikal Linier.
Unsur – unsur vertical linier pada suatu ruang ialah segala atau semua aspek yang dapat membentuk sebuah sebuah ruang melalui titik ynag terarah.
Contoh :
II. Satu Bidang Vertikal.
Yang dimaksud dengan satu bidang vertical ialah suatu bidang tegak lurus yang diletakan sebagai figur pada suatu latar belakang yang berguna sebagai pembatas.
Contoh :
III.Empat Bidang Penutup.
Yaitu empat buah bidang yang berfungsi sebagai pembatas suatu bidang datar di bawah ( tanah ) dan atas ( atap ) pada setiap sisi – sisinya hingga membentuk suatu ruang.
Contoh :
B. Hubungan Ruang
Dalam setiap bangunan terdapat banyak ruang yang mempunyai fungsi yang berbeda – beda sesuai dengan keperluannya.Dalam pembagian ruang – ruang tersebut harus diperhatikan aktifias yangbdilakukan dalam masing – masing ruang tersebut.Hubungan ruang ialah hubungan interaksi fungsi suatu ruang dengan ruangan lainnya sesuai dengan kegiatan yang dilakukan yang saling berkaitan.
Contoh :
Dalam setiap bangunan terdapat banyak ruang yang mempunyai fungsi yang berbeda – beda sesuai dengan keperluannya.Dalam pembagian ruang – ruang tersebut harus diperhatikan aktifias yangbdilakukan dalam masing – masing ruang tersebut.Hubungan ruang ialah hubungan interaksi fungsi suatu ruang dengan ruangan lainnya sesuai dengan kegiatan yang dilakukan yang saling berkaitan.
Contoh :
I. Ruang Dalam Ruang
Ruang dalam ruang ialah dalam suatu ruang terdapat ruang lainnya yang biasanya dibatasi dengan sekat ( triplek, multiplek, gypsum, dll ) dan mempunyai perbedaan fungsi dengan ruang intinya.
Contoh :
Ruang dalam ruang ialah dalam suatu ruang terdapat ruang lainnya yang biasanya dibatasi dengan sekat ( triplek, multiplek, gypsum, dll ) dan mempunyai perbedaan fungsi dengan ruang intinya.
Contoh :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar